Untuk semakin mengenal kebudayaan rumah adat Sumatera Utara, berikut kami berikan info tentang 5 rumah adat Sumatera Utara.
- Rumah Adat Batak Toba
Rumah adat Batak Toba atau yang lebih akrab dikenal dengan Rumah Bolon ini biasanya dihuni oleh 5-6 keluarga. Bolon jika diartikan adalah rumah yang besar, rumah Bolon ini berbentuk panggung dengan pacak pacak yang besar dan kokoh menopang bangunan nya. Biasanya bagian kolong rumah dimanfaatkan menjadi kandang hewan peliharaan, seperti babi, ayam, dll.
Bentuk rumah ini seperti segitiga runcing yang atapnya terbuat dari ijuk atau daun rumbia, sedangkan di bagian bawahnya menggunakan kayu. Jika kamu ingin melihat peninggalan adat Batak Toba ini, kamu bisa berkunjung ke Pulau Samosir.
- Rumah Adat Batak Karo
Rumah adat selanjutnya adalah milik Batak Karo, yang memiliki nama Siwaluh Jabu yang dihuni oleh 8 keluarga, yang mana setiap keluarga memiliki tugas masing masing. Bentuk rumah ini sangatlah elegan dan terkesan megah, karena memanjang keatas bahkan ada yang tingginya mencapai 12 meter, dan dibagian atap bisa kita temui tanduk kepala kerbau.
Rumah ini menjadi rumah terbesar dan tertinggi di Sumut, tetapi bangunannya tidak menggunakan paku sama sekali, melainkan menggunakan kayu yang disandarkan ke batu batu besar yang dapat menopang bangunan ini.
- Rumah Adat Mandailing
Selanjutnya ada Rumah adat Mandailing yang disebut Bagas Gondang, yang memiliki arti rumah banyak. Rumah ini bisa kamu temui Kabupaten Mandailing Natal, sebagian dari Kabupaten Padang Lawas dan Kabupaten Tapanuli Selatan.
Hampir sama dengan kebanyakan rumah adat Batak, bagian atas atau atap dari Bagas Gondang juga meninggi ke atas dan membentuk segitiga lancip yang terbuat dari kayu.